Sabtu, 28 Mei 2011

u won't get lost in Singapore (Day-1)

hallo semuanya..
hehe..kali ini saya akan berbagi cerita tentang perjalanan wisata saya ke Singapore selama 4 hari dari tanggal 20 Mei-23 mei 2011..ampe bela-belain bolos kerja 2 hari hahaha..itulah pegawai teladan =p
ini pengalaman saya yang pertama kali keluar negeri dan singapore lah yg jadi pilihannya
yg terlintas dlm pikiran saya waktu itu adalah..wow amazing..i'll go abroad now..it like a dreams come true..(sedikit norak yaahh..harap maklum ahaha) since i was a child..i wanna go around the world..

oh well..balik lagi ke topik awal..saya ingin membagi pengalaman saya pergi ke singapore bersama salah seorang keluarga saya selama 4 hari..melalui blog ini saya akan membagi cerita menjadi 4 bagian..dan dimulai dari cerita hari pertama di singapore terlebih dahulu..and here it is..


Hari pertama:
Berangkat menuju CGK
Masuk kedalam terminal dan barang-bawaan kita akan di scanning oleh petugas bandara..sementara kita akan melewati pintu yang terpisah dengan barang"

       Oh iya kalo kita terbang dengan tanpa bagasi dan kita hanya diperbolehkan membawa  maksimal 2  carry hand bag dan untuk ukuran tasnya juga tidak boleh terlalu besar (saya lupa ukurannya berapa tetapi saya membawa tas punggung backpack). Saya sendiri terbang tanpa bagasi dengan hanya membawa 2 tas yang satu tas punggung backpack dan yang satu tas tangan. Oh iya selain itu kalo terbang tanpa bagasi berat barang bawaan maksimal 7 Kg dan tidak boleh membawa cairan lebih dari 100 ml/botol. Jadi misalnya kita mau membawa sabun cair, shampo, cairan soft lens, atau air mineral maka masing-masing botol tersebut tiak boleh lebih dari 100 ml..jadi botol sabun cair tidak boleh lebih dari 100 ml, lalu botol shampoo isinya tidak boleh lebih dari 100 ml, begitu juga botol cairan soft lens tidak boleh lebih dari 100 ml. karena kalau kita membawa cairan lebih dari 100 ml/botol maka barang" tersebut akan dibuang oleh petugas bandara atau tas kita akan disuruh masuk ke dalam bagasi dan tentunya kita jadi terpaksa harus membayar biaya bagasi sebagai biaya tambahan. Karena peraturan internasional dalam industri penerbangan, para penumpang tidak diperbolehkan membawa cairan lebih dari 100 ml ke dalam pesawat.

        Terus jangan lupa melakukan check in di counter Air Asia dengan memasukkan kode booking yang ada di print out e-ticket..kalo bisa dtg sekitar 1,5 jam sebelum flight time karena counter check ini akan ditutup 45 menit sebelum jadwal keberangkatan..

      Ketika melakukan check-in jangan lupa memeriksa dengan seksama apakah nama penumpang sudah sesuai dengan nama sebenarnya dan yang tertera pada passpor..setelah itu kita akan mendapatkan semacam struk yang keluar dari mesin dimana struk tersebut akan menunjukkan nomor tempat duduk kita di pesawat, nomor penerbangan serta tanggal dan jam penerbangan..

       Setelah melakukan check-in, kemudian kita harus membayar airport tax sebesar Rp. 150.000,-. kemudian kita juga dibagikan semacam kartu yang harus diisi terlebih dahulu. kemudian kita antri di loket petugas imigrasi karena petugas imigrasi di bandara keberangkatan akan memeriksa dokumen seperti passpor lalu mencap passpor dan apabila kita tidak termasuk dalam daftar cekal atau layak terbang maka petugas imigrasi akan mempersilahkan kita untuk masuk ke ruang tunggu.

        Sebelum masuk ruang tunggu, ada petugas dari Air Asia yang akan memeriksa ticket kita dan kemudian merobek bagian struknya. Setelah itu kita dipersilahkan masuk ke dalam ruang tunggu. 

        Waktu itu pesawat saya terbang on time dan tidak delay sama sekali..salut buat Air Asia..lain kali kalau mau international flight saya akan memakai pesawat Air Asia kembali..

        Tepat pukul 07.20 kami dipersilahkan memasuki pesawat. Saya duduk di kursi nomor 11F sementara adik saya duduk di kursi nomor 11D. Saya dapat tempat duduk yang di dekat jendela..senangnya..hahaha

        Setelah barang-barang diletakkan di kabin maka kami mulai duduk sesuai nomor kursi yang tertera dan tidak lupa memakai seat belt. Tak lama kemudian mesin pesawat mulai dinyalakan dan pesawat mulai take off menuju singapura..

        Ada beberapa aturan di dalam pesawat yang harus kita patuhi:
        1. tidak boleh merokok di dalam pesawat maupun di dalam toilet karena asap rokok bisa membangkitkan alat pendeteksi api di pesawat dan itu berbahaya..dan kebetulan sekali saya bukanlah perokok oleh sebab itu tentu saja saya tidak keberatan dgn peraturan trsebut.
        2. Tetap kenakanlah sabuk pengaman selama tulisan yang ada di atas tempat duduk kita di pesawat masih menyala..di bagian atas tempat duduk kita ada tulisan do not smoking dan fasten your seat belt..jika lampu masih menyala pada tulisan fasten your seat belt maka kita tetap harus mengenakan sabuk pengaman dan tidak boleh melepasnya.
        3. Dilarang membawa makanan dan minuman dari luar pesawat untuk di makan selama berada di dalam pesawat karena di dalam pesawat kita dapat memesan beragam makanan yang ditawarkan di dalam menu..harganya berkisar antara 30-60 ribu/menu
        4. Dilarang mengaktifkan alat" elektronik ketika di dalam pesawat karena dapat mengganggu sinyal navigasi pesawat
        5. Ketika tulisan fasten your seat belt mati kita diperbolehkan melepaskan sabuk pengaman..dan boleh pergi ke toilet jika dirasa memang perlu untuk ke toilet
        6. Pada ketinggian diatas 10.000 kaki pilot akan memberitahukan kepada penumpang untuk tetap mengenakan sabuk pengaman serta ketinggian pesawat saat ini dan perkiraan waktu sampai di bandara setempat.
        7. Dilarang membuang sampah sembarangan di pesawat. Nanti akan ada pramugara dan pramugari yang membawa trash bag dan berjalan melewati kursi penumpang untuk mengambil sampah dari kita.
        8. Ketika pesawat sudah landing dan mendarat usahakan tetap berada di tempat duduk dan jangan melepaskan sabuk pengaman sampai pesawat benar" sudah berhenti dan penumpang dipersilahkan untuk turun dari pesawat.
 
         Ketika di atas pesawat akan dibagikan semacam kartu  pass masuk singapore oleh pramugari/pramugara..dan kita harus mengisi kartu tersebut ketika di atas pesawat sesuai dengan data yang tertera pada dokumen perjalanan/passpor..ada dua bagian dari kartu ini dimana nanti petugas bandara di singapura akan mengambil bagian yang satu dan bagian yang lainnya akan diberikan kepada kita..INGAT!! yang bagian yang diberikan kepada kita jangan dibuang karena ketika kita akan kembali ke indonesia..petugas imigrasi singapura akan meminta kartu ini dan kartu ini akan diambil kembali oleh petugas imigrasi singapura..
contohnya seperti ini 
                                                                 Singapore Entry Pass

               Tepat pukul 10.10 waktu singapura, saya tiba di Changi International Airport. Singapura sendiri memiliki beda waktu 1 jam dengan Indonesia bagian barat..lebih cepat Singapura 1 jam dibandingkan Waktu Indonesia Bagian Barat. Pesawat landing dengan mulus sekali tanpa ada goncangan sama sekali di changi Airport..Bandaranya besar dan luas sekali serta megah..saya sempat terkagum-kagum dengan bandara changi. Pesawat Air Asia mendarat di Terminal 1 Changi Airport..oh iya, kita hanya boleh mengaktifkan alat" elektronik terutama handphone ketika sudah berada di dalam gedung Changi Airport..jadi ketika sudah turun dari pesawat tidak boleh langsung mengaktifkan alat" elektronik karena bisa didenda oleh petugas di bandara sana.
  
             Begitu masuk ke gedung terminal 1..tenang saja tidak usah khawatir bakalan capek berjalan karena ada tangga berjalan sepanjang terminal 1 Changi Airport..

              Kita berjalan terus menaiki tangga berjalan ini sampai nanti tiba di petugas imigrasi Singapura. Antrilah secara tertib satu persatu ketika akan melakukan pemeriksaan imigrasi..kita tidak boleh menerobos antrian bahkan harus berdiri tepat di belakang garis tunggu sebelum akhirnya berhadapan dengan petugas imigrasi..waktu itu saya dapat petugas imigrasi keturunan india..dia meminta passpor saya serta kartu yang dibagikan diatas pesawat..kemudian sibuk memeriksa dokumen" saya tersebut kemudian dia bertanya pake bhs inggris tapi aksennya kurang begitu jelas: where do you stay?   me: York Hotel at Mount Elizabeth 21 road for 4 days..ahaha..begitu dia dengar jawaban saya, si petugas langsung diem aja dong..iyalah secara york hotel tuh hotel bintang 4 di singapore yang rate permalemnya aja 220 SGD atau kalo dirupiahin tuh 1,5 juta..
            
  Ini sedikit tips dari saya yang juga saya dapatkan dari orang" yg udh pernah ke singapore..katanya kalo berhadapan dgn petugas imigrasi singapore jangan gugup jawabnya pas ditanya karena kalo gugup mereka malah makin senang menginterogasi trus juga jangan keliatan miskin deh misalnya cuma pake sendal jepit aja pas nyampe di singapore krn bakalan diinterogasi lebih banyak..katanya petugas imigrasi singapura emg sensi ama orang-orang yang keliatan miskin..takut nantinya bakalan jadi gelandangan di negaranya kalo cuma bawa uang sedikit ke singapura..ada loh yg ampe diperiksain dompetnya cuma buat diliat bawa uang berapa banyak dan berapa banyak credit card yang dimiliki..untungnya saya tidak ampe segitu di interogasinya apalagi pas saya bilang mo nginep di York  Hotel eh tuh petugas lgsg mingkem aja dong ahaha..eh tapi saya emang beneran nginep di York Hotel loh..bukan krn buat ngibulin si petugas imigrasi..gak lah..saya kan menghormati imigrasi singapura dan tentu saja menghormati imigrasi indonesia..oh iya ada sedikit tips lagi kalau mau di periksa di imigrasi..kan banyak tuh petugas imigrasinya lebih baik pilih petugas yang keturunan india daripada yg keturunan mata sipit..soalnya mereka lebih galak dan jutek drpd yg keturunan india..
     
                    ini sedikit selingan foto" waktu di terminal 1 bandara International Changi Airport


            Setelah itu saya dan adik saya bergegas menuju pintu keluar bandara. Rencananya kita mau naik taksi menuju York Hotel. Ketika sedang menunggu taksi di pintu keluar tiba-tiba ada seorang bapak yang menawarkan untuk ikut naik taksi bersama dia..sebenarnya waktu itu ragu-ragu untuk ikut dengan bapak tersebut..apalagi di negara orang yang kita sama sekali ga tau tempat dan jalan..ternyata bapak itu satu pesawat dengan kita waktu berangkat dari Indonesia tadi dan akhirnya kita memutuskan untuk ikut naik taksi bersama bapak itu. Ternyata bapak itu teringat anaknya yang sedang bersekolah di Singapore dan merasa kasihan karena kita katanya terlihat seumuran anaknya..hahaha..bapak itu nyangkanya saya masih kuliah loh..bapak itu ke Singapore dalam rangka menjenguk anak-anaknya yang sedang bersekolah di Singapore sedangkan dia dan istrinya tinggal di Indonesia..Melalui blog ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada bapak itu yang telah berbaik hati mengantarkan kami sampai depan Lucky Plaza dan kami tidak perlu bayar apa-apa..taksinya dibayarin ama dia..dia sendiri tidak ikut turun di Lucky Plaza dan melanjutkan perjalanan dengan taksi yang tadi menuju tempat tinggal anak-anaknya..Saya sendiri tidak tau loh nama bapak itu siapa karena tidak sempat berkenalan tapi bapak itu hatinya benar" tulus dan jarang banget ada orang yang baik sama orang yang belum dikenalnya sama sekali..sekali lagi makasih buat bapak yang tidak kami ketahui namanya itu..

            Setelah turun dari taksi, kita langsung berjalan menuju ke dalam Lucky Plaza..di sini saya sempat menukarkan yang rupiah ke singapore dollar (SGD) di money changer walaupun ratenya tidak sebagus di Indonesia..di Indonesia 1 SGD Rp 6995 sedangkan disini 1 SGD Rp 7135..buat anda yang mo jalan" di Singapore tidak usah kuatir apabila persediaan uang dollar singapore anda habis, jika anda  masih memegang  cadangan uang rupiah maka anda dapat menukarkan ke SGD di money changer yg terdapat di lucky plaza, bugis, dekat mustafa center..banyak money changer yang mau menerima penukaran uang Indonesia..

              Kemudian karena kelaperan kita turun ke basement di Lucky Plaza dan di sana terdapat food court yang menyajikan berbagai macam makanan..dan tidak usah kuatir disana anda dapat menemukan makanan Indonesia walaupun dijual bukan dengan harga Indonesia..ahaha lebih mahal soalnya..Saya sendiri langsung menghampiri konter makanan Indonesia dan memesan Nasi Goreng tapi ternyata blm bisa pesan karena masih pagi..Jam 11 disana tergolong masih pagi loh ahaha..Tapi kata adik saya masa jauh" ke Singapore kok makannya nasi goreng..iya yah bener juga sih..tapi mau pesen makanan lain kok takut yaa..akhirnya Saya memutuskan memesan 1 porsi katsudon karena didepan konternya ada tulisan "NO Pork NO Lard" akhirnya saya pesan deh..eh tiba-tiba saya kebelet pipis akhirnya sambil menunggu pesanan datang saya ke toilet dulu..waktu itu saya belom sempet bayar si Katsudon itu saking kebeletnya..Toiletnya terletak ga jauh dari Foodcourt..kemudian wcnya menggunakan sistem splasher jd kita ga usah repot" memencet tombol yang ada di toilet untuk menyiramnya karena secara otomatis si splasher akan membersihkan secara otomatis..lega banget udah pipis soalnya sbnrnya udh kebelet pgn pipis sejak msh di Bandara Changi..selesai pipis ternyata harus membayar toilet sebesar 20 cent..karena tidak punya uang kecil karena saya cuma punya pecahan 50 dollar singapore akhirnya saya sodorkan selembar uang pecahan 50 tersebut..dan si ibu petugas toilet berkata:"too big..come back here after you ate"   ini tuh ibaratnya bayar toilet 1500 rupiah tapi pake uang 50 ribu rupiah jadi ga ada kembaliannya..si ibu penjaga toiletnya baik banget dan mukanya ramah..akhirnya saya ngomong: ok mam..i'll be back soon
               Balik-balik dari toilet eh ternyata pesanan katsudon saya udah datang dan udh dibayarin si adek krn saya kelamaan di toilet..langsung deh dgn lahap saya makan katsudonnya ampe abis tak bersisa..harga katsudonnya seporsi $5.90 atau kalo dirupiahin Rp 41300..udah asik" makan ampe abis eh baru keingetan saya belom beli minum..akhirnya saya langsung berjalan ke konter minuman mau beli air mineral..ada kejadian lucu disini
me: one mineral water sir
penjaga konter laki" msh muda: "O"?
(dia bilang "O" tapi saya mendengarnya dia seperti berkata "all"
me: no, sir..not all..just one..
penjaga konter: i means O not all..then he takes one bottle and show it..
Ternyata merk mineral waternya itu O..kalo disini kayak aqua, VIT gitulah..oalah ternyata saya salah dengar ahahaha jd lah lumayan kacau jd salah sangka..gile aja kan kalo cuma pesen satu botol tapi dia nawarinnya semua..wakakak..
Udah gitu saya menyodorkan kembali uang pecahan 50 SGD..dengan muka jutek dia bertanya: "another one?" saya menjawab:"pardon me..i haven't" dan dengan muke yang amat amat sangat jutek dia mengambil uang tersebut dari tangan saya dan kemudian memberikan kembalian sebesar $47.90..berarti harga mineral water yang berukuran 500 ml itu $2.10 atau Rp 14700..
Jadi, total untuk satu kali makan dengan menu katsudon plus rice and mineral water total Rp 56000, mahal banget kan sekali makan di singapore coba kalo di Indonesia duit sgitu bs buat 5 kali makan plus minum deh..
              



               Setelah selesai makan dan minum, tak lupa saya kembali ke toilet buat bayar hutang pipis tadi sebesar 20 cent sambil mengucapkan terima kasih ke si ibu penjaga toilet..
                Kemudian saya baru ingat kalo saya belum bisa aktifin layanan BB pas udah nyampe di Spore padahal saya udah ngisi pulsa sebesar 200 ribu lebih buat 4 hari..karena biaya layanan BB menggunakan indosat utk tarifnya flat sebesar 50 ribu/hari..padahal saya udah ngutak ngatik di manage connection seperti petunjuk yang tertera pada website indosat eh ternyata si layanan BB jg msh ga bs nyala..roaming international jg sengaja saya matiin biar ga mahal kalo terima telfon/terima sms..akhirnya krn msh ga bs saya memutuskan utk membeli kartu local setempat..ada referensi dari org katanya Starhub yang paling bagus..dan mulai deh saya keliling" Lucky Plaza nyari kartu perdana Starhub..ternyata ada di salah satu konter di Lucky Plaza..begitu saya tanya berapa harganya..aje gileee lgsg melotot kejang-kejang deh..
  me: do you have a starhub simcard? i wanna buy 2

  cowo penjaga toko (ganteng): yes..it costs 85 SGD/card
  me (dalam hati): "eh buseeeet..satu kartu 85 SGD..kalo dirupiahin tuh Rp595.000..lah ogah amet cuma buat kartu telfon doang harus ngabisin duit hampir 600 ribu..kalo beli 2 kartu kan jd 1,2 juta"
trus dengan ramah sambil senyum manis agak sedikit dongkol gw bilang begini
me: too expensive..sorry sir (sambil ngeloyor pergi, adek gue jg lgsg ngikutin)
penjaga toko: wait..how about $58?? (dia lgsg nurunin harga dari 85 jd 58)
me: no sir..i don't wanna buy (yg ini beneran lgsg ngacir dari toko itu)
eh gileee yeee..mau 85 kek turun jadi 58 tetep aja judulnya OGAH..mahal banget buat beli perdana hrs ngeluarin uang diatas 400 ribuan per kartu..DAN ternyata gue baru TAU kalo ternyata penjual-penjual atau pedagang di Lucky Plaza hampir semuanya tukang TIPU..dan mereka emg hobi nipu turis dengan naikin harga seenak jidatnya..jadi kalo yang mo ke Singapore dan pengen belanja-belanja elektronik/hp/kartu perdana jangan di Lucky Plaza deh..Lucky Plaza cocoknya cuma buat tempat makan aja..

              Akhirnya kita memutuskan keluar dari Lucky Plaza dan jalan-jalan di sepanjang orchard road dan ternyata ada 711 disana..akhirnya kita masuk ke 711 dan nanyain disana apakah jual kartu perdana starhub tapi ternyata yg ada cuma vouchernya aja trus dia nyaranin kita ke 711 yg lain katanya biasanya ada kok perdana di tempat lain....

               Yaudah akhirnya kita memutuskan berjalan menuju hotel aja deh sekalian mau naruh barang-barang sekalian mau ketemuan ama sodara saya juga yang katanya udah nyampe di singapore juga..dia flight dari bandung bareng temennya namanya amanda..kita nginep di hotel yang sama di singapore..sempet nyasar juga sih waktu nyari Hotel York padahal sih kalo dari Lucky Plaza tinggal jalan aja ke bagian belakangnya atau kalo dari parago tinggal jalan lurus aja nah York hotel ga jauh dari sana..sambil jalan nyari hotel eh ternyata ada 711 di deket Hotel Hyatt Singapore yaudah kita beli perdana starhub yg ternyata ada dijual disana..harganya $15 isinya $18 atau kalo dirupiahin harganya 105 ribu..gila jauh banget kan harganya sama yang ditawarin oleh pedagang di Lucky Plaza..Jadi kalo mau beli kartu perdana tuh kita dimintain passpor sama si pelayan 711 nanti dia yang ngedaftarin tuh kartu perdananya..ntar kita tinggal masukkin aja tuh kartu ke hp kita trus hubungi call centre starhub for activation di toll free hotline: 98500000 abis itu kartu udah bisa langsung digunain deh..trus kalo mau aktifin layanan internet di Blackberry harus dial *122# lalu tekan ok/yes/gambar telfon di hp anda..nanti secara otomatis starhub akan memandu anda untuk mengaktifkan layanan bb dan ada pilihannya, saya memilih yang 3 hari dengan biaya sebesar $10..kan dikartu perdana yang kita beli dengan harga $15 itu berisikan pulsa senilai $18 jadi berarti saya masih punya sisa pulsa $8 di kartu perdana tersebut..untuk biaya sms ke sesama starhub cuma 5 cent/sms sedangkan utk biaya sms international (jd klo kta mo ngrm sms ke indo dikenakan biaya sebesar 15 cent/sms dan apabila kita mengirim sms international sebanyak 5 kali maka kita akan mendapatkan gratis sms international sebanyak 50 sms dlm jangka waktu 9236 jam..enak banget kan tuh pake starhub..banyak bonusnya..
         
                Dan akhirnya sampailah kita di York Hotel waktu itu kira" baru jam 12 kurang dan ternyata kita baru bisa check in jam 2 siang karena kita pengen jalan-jalan makanya kita nitipin aja dulu barang-barang seperti tas di resepsionisnya..boleh kok nitip tas sebelum check in dan ga kena charge/biaya tambahan..di hotel York ini saya ketemuan deh dgn sodara saya dan temannya amanda..akhirnya setelah nitip tas, kita berempat saya, adik saya, sepupu saya dan temannya berangkat menuju ERC Institute di daerah Kim Seng road klo ga salah (maaf lupa)..di sini saya dan adik saya nungguin saudara saya dan temennya yang mau tes placement untuk program magister jurusan international business..lumayan deh nungguin di sana mulai dari jam 2 ampe jam setengah 5 sore..abis dari sana kemudian kita kembali ke York Hotel dengan menggunakan bus..jadi kalo di Singapore itu kita ga bisa naik bus di sembarang tempat dan harus naik dari halte bus biarpun haltenya sejauh apapun yaa kita hrs ttp jalan menuju halte bus kalo mau naik bus begitu pula dgn taksi juga tdk berhenti di sembarang tempat. kita juga tidak bisa mencegat taksi di sembarang tempat krn org" Singapore tertib dan teratur sekali..akhirnya kita naik bus yang menuju Ochard road dengan membayar 2 dollar/org ahaha ternyata kita salah dong kelebihan bayarnya krn biaya bus ga nyampe 2 dollar..sebenernya tadinya mau naik taksi ke hotel tapi karena taksinya selalu penuh karena jam pulang kerja akhirnya kita naik bus..kalo di Singapore kita bisa tau taksi tersebut ada penumpangnya atau tidak dengan melihat tulisan yang ada di bagian atap taksi..klo ada tulisan hired berwarna merah berarti taksi tersebut sedang mengangkut penumpang dan kita harus mencari taksi lainnya yg msh kosong..
              Setelah sampai kembali di hotel akhirnya kita sudah bisa check in dan masuk ke dalam kamar hotel..hotel York termasuk hotel bagus dengan rate hotel berbintang 4 di Singapore..Saya dan adik saya masuk ke kamar 1314 di lantai 13..untuk masuk ke kamar dan naik lift harus memiliki access card seperti ini

  
                                                       Lobi York Hotel Singapore

                                            kamar superior room dengan tarif 220 SGD/mlm


                                                                        the toilet

                                                         the bathup with shower hot/cool
                                          facilities of the toilet (free shower cap, soap and towel)

                                               the view from the 13th floor of york hotel
                                           in front of our room at the 13th floor of york hotel

                                            pemandangan begitu keluar dari lift di lantai 13

Fasilitas yang didapetin di kamar tipe superior room:
1. twin bed
2. the toilet with bathup with shower hot/cool
3. free shower cap, soap and towel (disediain  banyak handuk deh bersih lagi)
4. refrigerator
5. coffee/tea making
6. telephone
7. hair dryer
8. LCD TV with international channel
9. 2 sofa with one table
10. meja buat dandan
11. Breakfast for 2 people
fasilitas terpisah yang bisa dinikmatin tanpa harus bayar lagi kecuali restaurant hrs bayar lg kalo mo makan selain breakfast:
12. Swimming pool and jacuzzi
13. Fitness centre
14. Restaurant
 Pokoknya puas banget deh nginep di York Hotel dan ga nyesel..kalo ada rejeki isa ke singapore lagi saya pasti pilih nginep di York Hotel aja =)
         
                Oh iya..kalo disana jam setengah 7 masih terang loh kayak masih sore aja..baru gelapnya atau matahari mulai terbenam sekitar jam 7an lewat dikit lah..setelah selesai mandi sore kita bersiap-siap menuju ke daerah holland street..karena sodara saya dan temannya mau mencari apartemen yang disewakan per bulan..kita ber4 pergi naik taksi karena daerah holland street cukup jauh dari York Hotel..ampe tempat tujuan bayar taksinya sebesar $15..apartemennya bagus dan dikelola oleh perusahaan real estate EVO..setelah menunggu sebentar akhirnya kami disambut oleh seorang ibu yang merupakan properti consultant dari EVO..dia mengajak kami ber4 melihat fasilitas yang ada di apartemen tersebut baru kemudian diajak masuk ke dalam unit apartemen di lanbtai 9..jadi kalo di singapura tiap unit apartemen yang disewakan itu biasanya teridiri dari beberapa kamar didalamnya yang bisa disewa..kita tidak bisa sewa 1 unit dan kita hanya bisa sewa kamar..jadi nanti dalam 1 unit apartemen itu kita akan memakai ruang tamu, dapur, ruang nonton tv , ruang mencuci dan jemuran secara bersama-sama dengan orang yg juga menyewa kamar di unit tersebut..sewa per kamarnya aja start from $1000 SGD/bulan/orang dan harus bayar deposit sebesar 3 bulan uang sewa..jadi kalo mau sewa kita harus membayar sebesar $4000 (uang sewa 1 bulan + uang deposit 3 bulan @$1000) kalo dirupiahin yaa jadi fantastis deh..tapi duit emang berbicara kok karena dgn harga segitu fasilitas yang didapatkanpun sesuai standard lah..itu baru uang sewa plus depositnya aja ya belum termasuk biaya tambahan per bulan sebesar $200 SGD untuk biaya jasa tukang cuci, pemakaian kompor gas dan listrik..intinya saya langsung mabok deh ngedengernya..untung bukan saya yg mau kuliah disana..ups..hehehe..
karena harganya yang amat" fantastis sodara saya memutuskan untuk mencari apartemen yang lebih murah lagi..

              Akhirnya kita memutuskan untuk mencari apartemen lainnya di daerah Serangoon road..dari Holland street tadi kita naik bus. bahkan kita dianterin ke bus stop terdekat sama ibu yang consultant dari EVO tadi..kita naik bus dari Holland street menuju Dhoby ghaut..disini saya, adik saya, sepupu saya dan temannya akan naik MRT dari stasion Dhoby Ghaut menuju stasion Farrer Park..MRT adalah semacam kereta bawah tanah yang digunakan sebagai alat transportasi oleh penduduk Singapura..terlebih dahulu kita membeli kartu MRT EZ Link..karena saya minta kartu EZ Link yang non refundable (tidak dikembalikan jd bs dibw ke Indonesia) saya membayar sebesar $12 SGD yang berisikan $7SGD sedangkan yang $5 SGD merupakan deposit kartu. ada kejadian lucu disini:
me: sir..how can i get the EZ Link card and where i can buy it..could u show me the way?
petugas: masuk depan terus saja..nanti nampak konternya..12 dollar harganya
(halah udh capek" ngomong pake bhs inggris eh dijwb pake bhs indonesia..hahaha ni petugas kayanya tau muka saya muka indonesia bgt)

             kemudian naiklah kita ber4 ke MRT dari stasiun Dhoby Ghaut..oh iya stasion Dhoby Ghaut merupakan stasiun interchange jadi semua MRT dari jurusan North South Line (tandanya berwarna merah),  North East Line (tandanya berwarna ungu) dan circle line (tandanya berwarna kuning) melewati stasiun Dhoby Ghaut dan kita bisa transit dan  berganti naik kereta sesuai daerah tujuan kita..MRT kayak busway gitu deh bisa transit di stasion" tertentu dan berganti kereta yang melewati daerah tujuan yang kita tuju..Salut deh di Singapore ada MRT..keretanya cepet..tiap 3 menit sekali pasti dtg trus dari satu tempat ke tempat lain hanya membutuhkan sedikit waktu saja kemudian keretanya bersih, acnya kerasa bgt dinginnya, penumpangnya tertib tidak desak"an sewaktu mau naik/turun dari MRT bahkan kita harus antri di pintu sebelah kanan/kiri ketika akan naik MRT dan tidak boleh antri ditengah" pintu MRT karena itu untuk memberi jalan bagi penumpang yang akan turun dari MRT..hehe..saya sendiri pernah kena tegur petugas krn saya berdirinya ditengah-tengah waktu mengatri akan naik MRT..hahaha..oh iya bahkan di bagian ujung" seat dari MRT disediakan reserved seat yang dikhususkan bagi org cacat, ibu hamil dan lansia..yang saya salut adalah orang" di Singapore tidak akan duduk di kursi reserved tersebut walaupun kursi itu kosong dan tidak ada yang duduk disana..mereka lebih memilih berdiri daripada duduk di reserved seat..nah coba kalo disini..mau ada org cacat kek atau ibu hamil kek atau lansia kek yang ga kebagian tempat duduk di busway..mana ada yang perduli mau meberikan kursinya dan memilih utk berdiri..mungkin hanya ada segelintir org yang masih memiliki hati yg mulia yang bersedia berdiri dan mempersilahkan mereka duduk.

                Tak lama berada di dalam MRT sampailah kita di stasion farrer park dan akhirnya kita mencoba mencari apartemen radius lodge di Serangoon street.. karena sudah malam kita mencoba bertanya kepada org" dimana letak serangoon street tetapi setiap org yang kita tanya mereka tidak tahu dimana Serangoon street..nah lo bingung kan kita..bayangin dong kita ampe muter" di jalan bahkan ampe ke Mustafa Center (pusat perbelanjaan yang buka 24 jam di Spore).. bahkan saking capeknya kita sampai berhenti untuk membeli minuman dulu dimesin penjual minuman otomatis..kita tinggal memasukkan uang dengan pecahan paling besar $5 SGD untuk membeli minuman..harganya beda" dan yang lebih dongkolnya pas giliran saya mau membeli minuman di mesin otomatis tersebut..eh si mesin ngadat dong dan saya ampe masukkin beberapa lembar uang tapi si minumannya tidak mau keluar..kesel deh uangnya ketelen gitu aja di mesin sementara saya tidak mendapatkan minuman..

              Dan tau tidak ternyata kita salah mengucapkan serangoon street..tulisannya memang Serangoon street tetapi dibacanya menjadi serang-gun street..bukan dibaca serangun..ahaha..pantes aja tiap" org yg ditanya: do you know where is the Serangoon street?   rata" pada tidak tahu..ternyata lafal/pengucapan kata juga merupakan hal yg penting ketika kita berada di negeri org. ternyata serangun road yang kita tuju tidak jauh dari MRT Farrer Park tersebut tinggal belok ke kiri dan lurus aja..akhirnya kita lgsg bergegas menuju apartemen radius lodge tetapi sayang sekali karena kita nyampenya kemalaman jadi si apartemen sudah dikunci dan tidak ada lagi costumer servicenya..akhirnya karena kelaparan, ga jauh dari apartemen tersebut ada semacam tempat makan ala india..namanya south indian corner..jadilah kita ber4 pesan menu yang sama..yaitu nasi goreng..tadaaaaaaa..jangan dibayangin bakalan sama persis ama nasi goreng di Indonesia..nasi goreng ala india ini bener" spicy deh dan rasa bawangnya berasa banget trus kaya akan rempah dan adek gue udh ngomel" aja krn dia ga terlalu suka krn bumbunya nyengat bgt trus telor mata sapinya dimasak setengah mateng aja..dia ga suka setengah mateng yang kuning telurnya msh pada" cair gitu begitu dimakan..satu porsi nasi goreng spicy itu harganya $3.30 SGD atau sekitar Rp 23100 trus kita juga pesan minuman kaleng F&N rasa lemon tea harganya $1.20/kaleng atau sekitar Rp 8400..dan tau tidak apa yang terjadi..ada kejadian yang lebih mengejutkan karena ternyata di dalam nasi goreng ditemukan banyak bulu-bulu..hiiiy..yang pertama kali sadar adalah temannya sodara saya yang namanya amanda..pas makan dia ngerasa ada yang aneh waktu ngunyah dan bener dong pas waktu dikeluarin trnyt ada bulu"..hiiiy ga tau deh itu bulu apaan..ga tau bulu tangannya yang jatuh pas waktu masak atau apalah..spontan aja kita semua lgsg berhenti makan dan rasanya mual pgn muntah..pdhl baru makan dan belum abis setengahnya..kita jadi kapok makan di daerah sana..hoek..jorok deh..

             Kemudian..kita memutuskan untuk pergi ke Mustafa Centre 24 hour shopping mall krn udh deket banget dari tempat kita makan..di Mustafa Centre segala macam ada deh mulai dari baju, parfum, alat" elektronik, dan pernak-pernik..lengkaplah pokoknya..selain itu harganya juga muraaaaah banget dibandingin sama di Indonesia..sepupu saya membeli Ipod Touch 64 Giga dengan harga $399 atau seharga Rp 2.793.000 bandingin dengan saya yang tahun lalu beli Ipod Touch 8 Giga di BEC bandung dengan harga Rp 2.750.000..jauuuh banget kan..tus juga saya liat BB onyx harganya kisaran 1,5 juta kalo dirupiahin..pokoknya bawa duit yang banyak deh kalo mau kesini pasti bakalan kegoda pgn beli" elektroniknya..tak hanya elektronik..parfum-parfum branded pun dijual dengan setengah harga disini bahkan malah ada yang bedanya ampe sepertiga harganya kalo beli di Indonesia..harga parfum disini rata berkisar antara $7 SGD-$150 SGD..saya tertarik utk membeli parfum branded buatan dubai buat saya, adik saya dan papa saya..biar kompak gitu sekeluarga wanginya sama hahaha..oh iya untuk pembelanjaan sebesar $200 SGD atau lebih maka kamu berhak mendapatkan GST Refund..jadi semacam pengembalian pajak yang nanti bisa kamu peroleh di bandara changi ketika kamu akan kembali ke indonesia..jangan lupa minta struk dan bukti GST refund kamu ketika masih berada di toko tempat kamu berbelanja.

                 Setelah puas muter-muter belanja di Mustafa Centre akhirnya kita memutuskan untuk pulang ke hotel..tapi ternyata waktu sudah menunjukkan pukul setengah1 malam..kalau di Singapore MRT dan bus beroperasi hanya sampai puku setengah 12 malam setiap harinya. jadi transportasi yang tersisa hanya taksi dan itupun cari taksi susahnya setengah mati..taksinya sendiri sih banyak tetapi kebanyakan sudah hired/mengangkut penumpang..ada juga taksi yang masih kosong tetapi tetatp saja tidak bs kita naiki krn merupakan taksi pesanan..jadi kita harus menelpon terlebih dahulu utk memesan taksi..orang"pun begitu sama susahnya mencari kendaraan..bule" dan turis" yang dtg ke mustafa centre ini sibuk berjalan kaki sambil menelfon taksi utk memesan taksi..udah gitu yaa pas kita menelfon utk memesan taksi ke beberapa nmr perusahaan taksi selalu nmrnya sibuk terus..gimana ga panik coba..mau pulang naik apa?? jauh lagi tempatnya..
                and what a lucky of us?? ternyata ada taksi yang dipesan dan ternyata si pemesan tidak jd naik taksi tersebut lgsg saja kita naik taksi itu..si supir taksi pun tanpa tedeng alih-alih lgsg blg tarifnya sebesar $15 SGD sampai hotel..tanpa argo krn sudah malam..ya sudah kita setuju drpd pulang jalan kaki..yang ada capeeek banget pastinya..udah gitu ya si supir taksi nyetirnya ugal-ugalan bgt deh..mungkin dia masih kebawa bete ama penumpang yang tadi batal naik taksinya pdhl udh pesan..bener" ga enak bgt deh nyetirnya..parah..tapi apa boleh buat yang penting kita bs nyampe hotel dan beristirahat untuk memulai petualangan di negeri singa keesokan harinya...hehehehe
           

              














Tidak ada komentar:

Posting Komentar